Migrasi disebut juga dengan mobilitas penduduk yang definisi nya sama yaitu perpindahan penduduk dari suatu daerah ke daerah lain. Mobilitas penduduk terbagi dua yaitu bersifat nonpermanen atau sementara misalnya turis baik nasional maupun manca negara, dan ada pula mobilitas penduduk yang bersifat permanen atau menetap di suatu daerah. Mobilitas penduduk permanen disebut migrasi.
Terdapat dua jenis migrasi iaitu:
· a. Migrasi Dalaman
Migrasi dalaman ialah penghijrahan penduduk yang melintasi sempadan kawasan atau negeri.
· b. Migrasi antarabangsa
Migrasi antarabangsa ialah penghijrahan penduduk dari sebuah negara ke negara lain dan melintasi sempadan antarnegara
Faktor-faktor yang mempengaruhi migrasi antara lain:
Pada dasarnya orang berpindah tempat akan senantiasa didukung oleh berbagai alasan, alasan yang sifatnya pribadi, alasan lingkungan dan lain sebagainya. Menurut Everett S Lee.
Ada 4 faktor yang perlu di perhatikan dalam stdui migrasi penduduk
1. Faktor-faktor yang ada di daerah asal
2. Faktor-faktor yang terdapat di daerah tujuan
3. Rintangan antara
4. Faktor-faktor individu
Ada 2 faktor yang selalu tedapat di daerah asal maupun tujuan yang selalu terkait dengan perpindahan penduduk, yaitu faktor positif dan faktor negatif. Faktor positif yaitu faktor yang menarik seseorang untuk tidak meninggalkan daerah tersebut, Faktor negatif yaitu faktor yang membuat seseorang untuk meninggalkan daerah tersebut. Dalam uraian lain para ahli mengelompokkan berdasarkan kekuatan daya dorong dan daya tarik suatu daerah, yang selanjutnya disebut faktor pendorong dan faktor penarik. Rozy Munir dalam buku-buku dasar demografi menyatakan bahwa yang tergolong sebagai faktor pendorong adalah:
1. Makin berkurangnya sumber-sumber alam
2. Menyempitnya lahan pekerjaan di tempat asal
3. Adanya tekanan-tekanan dan diskriminasi politik,agama, atau suku
4. Tidak cocok lagi dengan budaya/adapt daerah asal
5. Alasan pekerjaan atau perkawinan yang menyebabkan tidak berkembangnya karir pribadi
6. Bencana alam
Jika di lihat dari uraian di atas tersebut,maka faktor pendorong dari daerah asal identik dengan faktor negatif yang dimiliki daerah asal dan faktor yang menarik dari daerah tujuan identik dengan faktor positif yang dimiliki daerah tujuan. Adapun faktor positif yang terdapat dari daerah asal yaitu menyebabkan penduduk untuk memilih tidak meninggalkan daerah asalnya, berkaitan dengan:
1. Jalinan persaudaraan dan kekeluargaan diantara antar warga desa sangat erat
2. Sistem gotong royong pada masyarakat pedesaan jawa sangat erat pula
3. Penduduk sangat terikat dengan lahan pertanian
4. Penduduk sangat terikat pula dengan kepala daerah(desa) dimana mereka dilahirkan
Sumber:
http://id.shvoong.com/social-sciences/education/2242683-pengertian-migrasi/#ixzz2GiMRn580
http://file.upi.edu/Direktori/FPIPS/JUR._PEND._GEOGRAFI/195505051986011-WAHYU_ERIDIANA/Migrasi-1.pdf
wikipedia
Ada 4 faktor yang perlu di perhatikan dalam stdui migrasi penduduk
1. Faktor-faktor yang ada di daerah asal
2. Faktor-faktor yang terdapat di daerah tujuan
3. Rintangan antara
4. Faktor-faktor individu
Ada 2 faktor yang selalu tedapat di daerah asal maupun tujuan yang selalu terkait dengan perpindahan penduduk, yaitu faktor positif dan faktor negatif. Faktor positif yaitu faktor yang menarik seseorang untuk tidak meninggalkan daerah tersebut, Faktor negatif yaitu faktor yang membuat seseorang untuk meninggalkan daerah tersebut. Dalam uraian lain para ahli mengelompokkan berdasarkan kekuatan daya dorong dan daya tarik suatu daerah, yang selanjutnya disebut faktor pendorong dan faktor penarik. Rozy Munir dalam buku-buku dasar demografi menyatakan bahwa yang tergolong sebagai faktor pendorong adalah:
1. Makin berkurangnya sumber-sumber alam
2. Menyempitnya lahan pekerjaan di tempat asal
3. Adanya tekanan-tekanan dan diskriminasi politik,agama, atau suku
4. Tidak cocok lagi dengan budaya/adapt daerah asal
5. Alasan pekerjaan atau perkawinan yang menyebabkan tidak berkembangnya karir pribadi
6. Bencana alam
Jika di lihat dari uraian di atas tersebut,maka faktor pendorong dari daerah asal identik dengan faktor negatif yang dimiliki daerah asal dan faktor yang menarik dari daerah tujuan identik dengan faktor positif yang dimiliki daerah tujuan. Adapun faktor positif yang terdapat dari daerah asal yaitu menyebabkan penduduk untuk memilih tidak meninggalkan daerah asalnya, berkaitan dengan:
1. Jalinan persaudaraan dan kekeluargaan diantara antar warga desa sangat erat
2. Sistem gotong royong pada masyarakat pedesaan jawa sangat erat pula
3. Penduduk sangat terikat dengan lahan pertanian
4. Penduduk sangat terikat pula dengan kepala daerah(desa) dimana mereka dilahirkan
Sumber:
http://id.shvoong.com/social-sciences/education/2242683-pengertian-migrasi/#ixzz2GiMRn580
http://file.upi.edu/Direktori/FPIPS/JUR._PEND._GEOGRAFI/195505051986011-WAHYU_ERIDIANA/Migrasi-1.pdf
wikipedia
No comments:
Post a Comment